METRO — Pemerintah Kota (Pemkot) Metro melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat sedang melaksanakan proyek pembangunan Laboratorium Kesehatan Masyarakat (Labkesmas) dengan anggaran fantastis sebesar Rp10,4 miliar. Proyek ini tercatat dalam sistem pengadaan Pemkot Metro dan bersumber dari APBD tahun 2025.
Proyek Labkesmas ini merupakan upaya strategis untuk memperkuat sistem layanan kesehatan masyarakat dan mendukung deteksi dini penyakit menular maupun tidak menular. Dalam layanan pengadaan secara elektronik dengan tender mencapai Rp10,4 miliar, dimenangkan oleh CV Indra Putra Subing sebagai pelaksana, dengan nilai kontrak sebesar Rp9,3 miliar dan masa waktu pengerjaan 150 hari, dan diawasi oleh CV Denmas.
Namun, proyek ini juga menarik perhatian karena nilai anggarannya yang sangat besar, terutama di tengah wacana efisiensi pembangunan fasilitas. Selain itu, proyek ini juga melibatkan belanja konsultasi pengawas gedung Labkesmas dengan nilai sebesar Rp.425 juta lebih.
Kepala Dinkes Kota Metro, dr. Eko Hendro Saputra, ST., M.Kes., melalui Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan, Daniel, membenarkan bahwa pihaknya sedang membangun Labkesmas dengan dana bantuan dari Pusat Dana Alokasi Khusus (DAK). Menurut Daniel, pembangunan Labkesmas tersebut sangat dibutuhkan dengan dana Rp10,4 miliar dari pusat.
“Beberapa kabupaten yang memperoleh Labkesmas termasuk Kota Metro,” ujarnya di Kantor, Kamis (18/09).
Dengan adanya Labkesmas tersebut, diharapkan tidak lagi mengandalkan Bandar Lampung dalam penelitian dan pengujian sampel, terhadap penyakit. Sehingga dapat mendukung upaya pencegahan dan pengendalian penyakit, meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui pemantauan Laboratorium di Kota Metro.
“Kalau kita sudah ada lab, kita tidak perlu ke Tanjung Karang lagi untuk periksa darah misalnya, kalau di puskesmas kurang memadai sehingga untuk lebih lanjut bisa ke Labkesmas,” katanya.
Proyek pembangunan Labkesmas ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Kota Metro dan memberikan manfaat besar bagi masyarakat.
Tim media akan terus melakukan pengawasan proyek tersebut, memastikan bahwa pelaksanaan proyek berjalan transparan dan akuntabel, serta memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat Kota Metro.
Dengan demikian, kita berharap proyek ini dapat selesai tepat waktu dan memberikan dampak positif yang signifikan bagi kesehatan masyarakat Kota Metro. (Tim).
