Metro – Telah terjadi penganiayaan dan kekerasan terhadap anak di bawah umur di Jalan Bambu Kuning, Hadimulyo Barat, Metro Pusat, pada Selasa (28/10/2025) sekitar pukul 14.00 WIB. Korban penganiayaan adalah SS bin Indra Jaya (17 tahun), yang masih di bawah umur.
Menurut keterangan SS, kejadian bermula ketika ia sedang tidur di rumahnya. Tiba-tiba, teman sekolahnya, Prengki bin Usup (17 tahun), datang dan membangunkan Sandi dengan paksa.
“Saya masih tidur di rumah, tiba-tiba datang teman saya Prengki. Dia nanya saya, ‘Sandi, kamu lagi tidur?’ Lalu dia maksa bangunin saya. Setelah itu, dia ngajak saya ketempat temannya, katanya mau ngambil HP,” kata SS.
SS (17) kemudian diajak oleh Prengki ke tempat temannya. Setelah itu, Prengki mengantar Sandi pulang ke rumahnya. Namun, ketika sampai di rumah, ayah Prengki, Usup (40 tahun), sudah menunggu di rumah dan langsung memukul Sandi.
“Muka saya ditinju dan kepala saya ditinju juga dua kali. Muka saya disikut pakai tangan juga, sehingga muka saya memar-memar,” ungkap Sandi.
Paman korban, Sopiyan (47 tahun), tidak terima atas kejadian penganiayaan terhadap keponakannya. Ia langsung membawa Sandi ke Rumah Sakit A Yani Metro untuk mendapatkan perawatan medis.
“Kami tidak terima atas kejadian ini. Kami sudah melaporkan peristiwa ini ke Polres Metro agar kasus ini secepatnya ditangani oleh pihak kepolisian,” kata Sopiyan.
Polres Metro telah menerima laporan tentang kejadian ini dan sedang melakukan penyelidikan untuk mengusut tuntas kasus penganiayaan ini. Pihak keluarga korban berharap agar pelaku dapat diberikan. hukuman yang setimpal atas perbuatannya. (Red).
